Negara China selama ini memang mahir soal meniru produk-produk global, yang kemudian dijual sebagai produk Aspal (Asli tapi Palsu). Baru-baru ini, negara tersebut juga menirukan mesin pencari Google.
EMANG PENIRU ! mulai dari batik, HP sampe SEARCH ENGINE !!
Mesin pencari bernama Goojje itu, tidak hanya mirip dalam hal penggunaan nama. Akan tetapi juga dalam jenis layanan, dan tampilan. Bahkan, konten di dalam Gojje juga sangat mirip dengan Google. Ternyata, dalam bahasa Mandarin sendiri, akhiran kata 'jje' mempunyai arti kakak perempuan. Sedangkan Google, yang berakhiran kata 'gege' mempunyai makna sebagai kakak laki-laki.
Kendati mesin pencari Goojje merupakan layanan buatan asli negeri Tirai Bambu, bukan berarti mereka diberi kebijakan yang istimewa. Sebab, konten di dalam Goojje juga mendapat sensor ketat dari pemerintah. Tidak seperti 'saudaranya, Google, mesin pencari Goojje sangat mematuhi aturan tersebut. Demikian yang dilansir Reuters, Jumat (29/1/2010).
Kendati demikia, Goojje ternyata bersimpati terhadap kasus yang menimpa Google. Malahan, Goojje memiliki pesan pada situsnya yang berbunyi: "Saudara perempuan itu sangat senang ketika saudara laki-lakinya tidak jadi meninggalkannya dan tetap tinggal bersama saudara perempuannya".
Sayangnya, hingga kini belum ada komentar dari Google atas munculnya mesin pencari tiruan tersebut. Saat ini, Google masih mengatasi sengketa perusahaanya dengan pemerintah China, yang melakukan kontrol terlalu ketat.
0 comments:
Posting Komentar